Minggu, 12 Agustus 2007

SOCIAL BOND DALAM...


"Bond" dalam Kamus Bahasa Inggris diterjemahkan sebagai "pertalian", "kerekatan", atau "ikatan". Sebagai contoh, "bond of friendship" diterjemahkan sebagai "tali persaudaraan". Ketika "bond" disandingkan dengan "social", maka ia menjadi "social bond", yang dapat diterjemahkan sebagai "pertalian sosial". Selanjutnya "social bond" dapat didefinisikan dengan lebih detail sebagai "pertalian, kerekatan atau ikatan antar anggota masyarakat yang dibangun oleh anggota masyarakat untuk menggalang kerjasama di antara mereka guna menyelesaikan beberapa persoalan yang dihadapi bersama."
Social bond merupakan sesuatu yang penting, karena dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mencegah konflik, menciptakan suasana saling memahami, dan menawarkan kerjasama. Social bond terjadi, pada saat: Pertama, individu setuju untuk dikontrol oleh individu lain dan masyarakat. Kedua, individu setuju memperkuat dan menstabilkan masyarakat. Ketiga, individu setuju untuk membangun jaringan dalam masyarakatnya.
Social bond semakin kuat, pada saat masyarakat berada pada sekala yang relatif kecil, yang memungkinkan dilakukannya pewarisan nilai-nilai sosial secara intens. Kuatnya social bond dalam suatu suatu masyarakat akan membatasi terjadinya pemikiran, sikap, dan perilaku menyimpang (perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat pada umumnya).
Dalam konteks pertanahan, social bond sangat bermanfaat dalam memperlancar proses-proses yang berhubungan dengan pertanahan, misal proses pendaftaran tanah. Pada proses pendaftaran tanah, social bond mendorong tetangga batas untuk hadir menyaksikan pengukuran bidang tanah, sebagai pemenuhan asas contradictoir de limitatie. Social bond juga mendorong para pihak yang mengetahui untuk memberi keterangan atau kesaksian dalam rangka pengumpulan data yuridis yang berkaitan dengan data-data kepemilikan bidang tanah yang diukur tersebut.

Tidak ada komentar: